INTELIJENNEWS–Pangkep – Aliansi Pemuda Bonto-bonto, Kelurahan Bonto-bonto, Kecamatan Ma’rang dimomen Hari Pahlawan mendesak pemerintah setempat untuk segera menuntaskan persoalan banjir yang terjadi di beberapa titik Kel. Bonto-bonto. Dua poin persoalan itu yakni, penanganan masalah sampah dan jalur drainase yang tersumbat,
Kamis (10/11/2022).
Dalam forum tersebut turut hadir Aipda Wahyudding Bhabinkamtibmas Polsek Ma’rang, toko masyarakat, staf kelurahan, dan beberapa pemuda Bonto-bonto yang penuh semangat memperjuangkan lingkungan yang efektif untuk wilayahnya.
“Untuk saat ini ada beberapa drainase yang mengalami penyumbatan yang diakibatkan oleh jalur yang sempit, sedangkan volume air besar dan sebagian sudah ada jalur yang tertutup,” ujar Ketua Aliansi Pemuda Bonto-Bonto, Muhammad Ridwan dalam dialog terbuka dengan pemerintah kelurahan Bonto-Bonto dan perwakilan kecamatan Ma’rang Pangkep.
Selanjutnya, penanganan sampah khususnya untuk lokasi tempat pembuangan sampah (TPS) sementara yang saat ini belum tersedia di wilayah Kelurahan Bonto-bonto, “bagaimana masyarakat bisa sadar akan sampah, sedangkan TPS diwilayah kita belum tersedia,”
Ungkap salah satu pemuda Bonto-bonto, Jamal.
Menyikapi desakan tersebut, Lurah Bonto-bonto, Rahmat S,Sos menuturkan, sejak musrembang permasalahan itu kami angkat sebagai rencana pembangunan, akan tetapi mengingat adanya kebijakan lansung dari pemerintah daerah sehingga, dari pihak kelurahan tidak bisa bergerak banyak.
Penjelasan itu pun dinilai kontradiksi apabila disandingkan dengan Permendagri No.130 Tahun 2018 tentang sarana dan prasarana kelurahan.
Namun, dalam pertemuan tersebut perwakilan Aliansi Pemuda Bonto-bonto memgakui belum merasa puas, pasalnya, belum menemukan solusi yang tepat, dikarenakan adanya hal hal yang perlu diselaraskan antara pemuda dan masyarakat khususnya di Kelurahan Bonto-bonto Kec. Ma’rang Kab. Pangkep.
Salam upaya memberikan kesejahteraan bagi masyarakat.(*)
Pewarta
Adhy Subair