INTELIJENNEWS–Setiap tanggal 10 Oktober Rakyat Indonesia selalu mengenang para pejuang Nasional yang gugur dimedan perang,demi kemerdekaan Bangsa indonesia dari penjajahan Jepang, Belanda dan Inggris. Pada zaman penjajahan para pejuang kemerdekaan hanya menggunakan bambu runcing dan tombak. Pertempuran tanpa lelah dari pahlawan Nasional Indonesia membuat para penjajahan Jepang, Belanda dan Inggris meninggalkan Negara Indonesia tanpa membawa apa apa.
Dalam memperingati hari pahlawan Nasional Indonesia yang jatuh pada tanggal 10 Otaber 2022 ini! Media Intelijen News mencoba mewawancari salah satu SMK Negri 1 diKabupaten Gowa Makassar Sulawesi Selatan (Sul-Sel) Ahmad Hidayat. Menurut Ahmad ! Kalau dulu para pejuang kita melalui Bambu runcing, kita sebagai generasi penerus bangsa indonesia harus berjuang menjaga persatuan dan kesatuan dengan cara saling menghormati satu sama lain dan yang paling penting menurut Ahmad menjaga Toleransi umat beragama sebagai wujud dari ideologi Pancasila sebagai lambang dari Negara Kesatuan Republika Indonesia.
Sementara itu dari anak SMK Negeri 3 Gowa Makassar Sulawesi Selatan (Sul-Sel) sebagai Generasi penerus sekarang kita harus mendorong pemeritah bersama rakyat Indonesia untuk menjaga kedaulatan negara Republika Indonesia, sehingga Kesatuan Republik Indonesia tidak mudah ditindas oleh Negara lain.
Menurut Bapak Mensi Kas asal Manggarai Timur NTT, menjaga kedaulatan NKRI harga mati bagi rakyat Indonesia, kita bukan hanya untuk mengenang saja, tapi kita harus meresapi segala bentuk dari sebuah perjuangan para pahlawan Nasional Indonesia. Makna dari hari pahlawan bagi kita Rakyat Indonesia adalah ! Kita harus terus memupuk rasa persaudara, dan rasa cinta kita terhadap negara Republika Indonesia. Menjaga kedamaian diantara kita, dan yang paling penting adalah menjaga toleransi umat beragama.
Usman Alis
